Rabu, 23 Januari 2013
Mirai Nikki Episode 2 [Subtitle Indonesia]
Title : Mirai Nikki Episode 2 [Subtitle Indonesia]Type : TV Series
Subtitle : Indonesia
Language : Japanese
Source moeseus
Genre : Action, Horror, Psychological, Romance, Supernatural, Suspense
Plot : Minene Uryu, pemilik Harian teroris dan Masa Depan, memegang sandera sekolah Yuki, memiliki koridor dicurangi dengan bom sensor gerak. Dengan menggabungkan kemampuan Yuki buku harian untuk merekam segala sesuatu yang terjadi di sekitarnya dan kemampuan yuno itu buku harian untuk merekam segala sesuatu yang terjadi ke Yuki dirinya sendiri, dua mengelola untuk menghindari bahaya, sampai Uryu mengancam untuk meledakkan semua bom kecuali Yuki diserahkan padanya. Yuki ditangkap oleh teman-teman sekelasnya, kemarahan yuno yang menjalankan menyusuri koridor, menyebabkan beberapa ruang kelas untuk meledak pada tujuan. Yuki dan Uryu akan segera dihadapkan dengan Keigo Kurusu, seorang perwira polisi dengan ponsel Harian Masa Depan yang mampu memprediksi kejahatan. Keigo, target itu benar Uryu, mengungkapkan dia tidak tertarik dalam permainan Diary dan hanya ingin menghentikan penjahat. Bekerja bersama, yuno, Keigo dan teman sekelas mengalihkan perhatian Uryu Yuki, Yuki memungkinkan untuk melempar panah di ponsel Masa Depan nya Buku Harian. Namun, Uryu berkelit itu, melukai mata kirinya dan melarikan diri menggunakan kemampuan buku hariannya itu. Setelah kejadian itu, Keigo membentuk aliansi dengan Yuki dan yuno untuk menghentikan pemilik buku harian lainnya.
DOWLOAD
Mirai Nikki Episode 2 [Subtitle Indonesia]
460p : [ADF] [FT] [IDW-ADF]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
About Me
Entri Populer
-
Sebelumnya : Fairy Tail Chapter 302 Lima Juli, sehari hari sebelum hari terakhir Daimatou Enbu, di tempat kediaman Fairy Tail ... "...
-
"Mari kita jelaskan lagi peraturannya, kapoh. Ketika para peserta saling bertemu di Kota, mereka bertarung. Satu poin untuk tim yang... -
1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pa...
0 komentar:
Posting Komentar